INDAHNYA
BELAJAR
Perhatikan anak kita, anak
tetangga kita, anak adik kita, anak kakak kita atau anak om dan tante kita
sedang belajar jalan. Dengan
susah payah si balita menegakkan tubuhnya dan berusaha sekuat tenaga, coba
melangkahkan kakinya walau gemetar sekujur tubuhnya.
Coba perhatikan apa yang
diucapkan oleh kita, orang tunya dan orang-orang disekelilingnya saat
menyaksikan si balita dengan susah payah belajar jalan. Ayo ... ayo ... ade hebat ! satu
... dua ... tiga ... pinter !!! Coba dengar
juga komentar nenek dan kakeknya, E...e...e..
cucu nenek sudah bisa jalan ! pinter ... Dan segera sang nenek
memeluk erat dan mencium cucunya.
Perhatikan juga saat si
balita terjatuh, apa komentar kita, orang tuanya, dan orang di sekelilingnya?
Aduh ... sakit ya nak, aduh kasihan sini mama obatin, cayang! Gak apa-apa,
jagoan! Dan sang ibu langsung menggendong dan menyusui
anaknya sambil membelainya dengan penuh kelembutan dan kasih sayang, menyamankan
fisiknya yang sakit dan menyamankan perasaannya yang kaget
itu.
Dan perhatikan pula apa
yang terjadi selanjutnya setelah sang bayi nyaman dalam pelukan dan belaian sang ibu.
Maka ia pun mencoba belajar jalan lagi dan semua orang kembali memberikan
dukungan kepadanya. Ayo adik hebat
... adik pinter! Dan akhirnya si balita itu dalam waktu tidak terlalu lama
dapat berjalan, berlari, naik sepeda roda tiga dan seterusnya. Subhanallah ...! fantastiK!
Subhanallah ... alangkah indahnya suasana belajar jalan.
Oooo ... alangkah indahnya
pula jika suasana belajar jalan juga terulang kembali di ruang-ruang kelas anak-anak
kita. Pasti ! anak-anak kita akan belajar dengan nyaman dan bahagia,
karena semua orang mendukungnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar