COBA

اَهْلاًوَسَهْلاً Selamat Datang di Blog TK Islam Al Hamid <=====>INFO: Awal masuk Tahun Ajaran Baru 2016/2017 pada Hari Rabu Tanggal 20 Juli 2016<=====>


















Jumat, 19 Desember 2014

PEMBERITAHUAN LIBUR & MASUK SEKOLAH

Dengan berakhirnya Tahun Pembelajaran 2014-2015 Semester I, maka Libur Semester I TK ISLAM AL HAMID dimulai dari tanggal 20 Desember 2014 s.d tanggal 4 Januari 2015. 
Seluruh Anak TK Islam Al Hamid masuk Sekolah Semester II pada hari Senin, 5 Januari 2015. 


SELAMAT LIBURAN SEMESTER I 2014/2015

Kamis, 27 November 2014

DARI LINGKUNGAN HIDUPNYA ANAK-ANAK BELAJAR


Jika anak banyak dicela, ia akan terbiasa menyalahkan
Jika anak banyak dimusuhi, ia akan terbiasa menantang
Jika anak dihantui ketakutan, ia akan terbiasa merasa cemas
Jika anak banyak dikasihani, ia akan terbiasa meratapi nasibnya
Jika anak dikelilingi olok-olok, ia akan terbiasa menjadi pemalu
Jika anak dikitari rasa iri, ia akan terbiasa merasa bersalah
Jika anak serba dimengerti, ia akan terbiasa menjadi penyabar
Jika anak banyak diberi dorongan, ia akan terbiasa percaya diri
Jika anak banyak dipuji, ia akan terbiasa menghargai
Jika anak diterima oleh lingkungannya, ia akan terbiasa menyayangi
Jika anak tidak banyak dipersalahkan,
ia akan terbiasa senang menjadi dirinya sendiri
Jika anak mendapatkan pengakuan dari kiri kanan,
ia akan terbiasa menetapkan arah langkahnya
Jika anak diperlakukan dengan jujur,
ia akan terbiasa melihat kebenaran
Jika anak ditimang tanpa berat sebelah,
ia akan terbiasa melihat keadilan
Jika anak mengenyam rasa aman, ia akan terbiasa mengandalkan diri dan mempercayai orang sekitarnya.
Jika anak dikerumuni keramahan, ia akan terbiasa berpendirian,


Dorothy Low Nolte, Children Learn What They Live With.

Jika anak-anak dididik dengan Islam,
Ia belajar memaknai hidup ini



Kamis, 20 November 2014

INDAHNYA BELAJAR



INDAHNYA BELAJAR

Perhatikan anak kita, anak tetangga kita, anak adik kita, anak kakak kita atau anak om dan tante kita sedang belajar jalan. Dengan susah payah si balita menegakkan tubuhnya dan berusaha sekuat tenaga, coba melangkahkan kakinya walau gemetar sekujur tubuhnya.

Coba perhatikan apa yang diucapkan oleh kita, orang tunya dan orang-orang disekelilingnya saat menyaksikan si balita dengan susah payah belajar jalan. Ayo ... ayo ... ade hebat ! satu ... dua ... tiga ... pinter !!! Coba dengar juga komentar nenek dan kakeknya, E...e...e.. cucu nenek sudah bisa jalan ! pinter ... Dan segera sang nenek memeluk erat dan mencium cucunya.

Perhatikan juga saat si balita terjatuh, apa komentar kita, orang tuanya, dan orang di sekelilingnya? Aduh ... sakit ya nak, aduh kasihan sini mama obatin, cayang! Gak apa-apa, jagoan! Dan sang ibu langsung menggendong dan menyusui anaknya sambil membelainya dengan penuh kelembutan dan kasih sayang, menyamankan fisiknya yang sakit dan menyamankan perasaannya yang kaget itu.

Dan perhatikan pula apa yang terjadi selanjutnya setelah sang bayi nyaman dalam pelukan dan belaian sang ibu. Maka ia pun mencoba belajar jalan lagi dan semua orang kembali memberikan dukungan kepadanya. Ayo adik hebat ... adik pinter! Dan akhirnya si balita itu dalam waktu tidak terlalu lama dapat berjalan, berlari, naik sepeda roda tiga dan seterusnya. Subhanallah ...! fantastiK! Subhanallah ... alangkah indahnya suasana belajar jalan.

Oooo ... alangkah indahnya pula jika suasana belajar jalan juga terulang kembali di ruang-ruang kelas anak-anak kita. Pasti ! anak-anak kita akan belajar dengan nyaman dan bahagia, karena semua orang mendukungnya.


TK ISLAM AL HAMID

Senin, 03 November 2014

Hari Asyura 10 Muharram 1436 H

TK ISLAM AL HAMID mengucapkan: Selamat Hari Asyura 10 Muharram 1436 H 
Mudah-mudahan menjadi keberkahan besar untuk kita dan kaum muslimin semuanya.
Terutama kepada anak-anak yang telah ditinggalkan oleh orangtuanya yaitu anak Yatim yang ditinggalkan oleh Ayahandanya dan anak Piatu yang ditinggalkan oleh Ibundanya serta anak Yatim Piatu yang ditinggalkan oleh kedua orangtuanya. Semoga mereka diberikan semangat dalam menjalani kehidupan ini yang penuh berbagai macam tantangan yang harus mereka hadapi kedepannya, bagi kita yang melihat dan mampu untuk menyalurkan atas kelebihan rezeki yang kita miliki, maka berbagilah semampu kita kepada mereka semuanya, senangilah mereka, seperti mereka dahulu senang ketika masih ada keluarga mereka yang utuh.
Inilah yang dianjurkan oleh Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam untuk kita saling sayang-menyayangi antara sesama makhluknya Allah Subhanahu Wata'ala dengan kelembutan hati kepada mereka semuanya.
Semoga Allah Subhanahu Wata'ala memberikan kita semuanya keberkahan di dalam mengharungi kehidupan ini dengan penuh RahmatNya yang tak terhingga kepada siapapun yang Dia kehendaki.